KESEHATAN

Pasien Positif Covid-19 di KSB Sisa 2 Orang, Kondisinya Baik Tanpa Keluhan

Penapewarta – Sumbawa Barat

Data terkini Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menyisahkan dua orang dan kondisinya dalam keadaan baik, tanpa keluhan.

Kedua pasien dimaksud berasal dari kecamatan Poto Tano dan kecamatan Brang Rea. Saat ini keduanya di karantina di rumah Karantina Fasilitas Khusus, Rusunawa Taliwang.

Secara keseluruhan, di kabupaten yang bermottokan Pariri Lema Bariri ini telah terkonfirmasi 4 kasus positif Covid-19. Dengan rincian satu orang dinyatakan sembuh, satu orang meninggal dunia dan dua orang masih dalam perawatan.

Gugus tugas covid-19 KSB juga mencatat, Hingga Minggu 17 Mei 2020, Jumlah Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) mencapai 5.973 orang dengan rincian masih dalam Karantina Mandiri di rumah 524 orang dan selesai Karantina Mandiri di rumah 5.449 orang.

Untuk Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 124 orang, Karantina Mandiri dirumah 11 orang dan 113 orang telah selesai menjalani Karantina mandiri dirumahnya. Sementara untuk Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) 135 orang dengan rincian masih dalam pemantauan 3 orang dengan kondisi baik dan telah selesai pemantauan 132 orang. Adapun Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 8 orang dan telah selesai pengawasan.

Sekretaris Daerah selaku Ketua Pelaksana Harian gugus Tugas Covid-19 KSB, H. A. Azis, SH, MH, mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua komponen Gugus Tugas tingkat Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan dan Desa, serta petugas kesehatan yang tanpa lelah memberikan pelayanan, baik pencegahan penyebaran Covid-19 di masyarakat maupun pelayanan pengobatan kepada pasien positif covid-19.

Selain itu, diharapkan kepada segenap masyarakat KSB untuk tetap tenang, jujur dalam memberikan informasi, selalu menggunakan masker dan disiplin dalam menerapkan: physical distancing, hindari keramaian, kurangi aktifitas diluar rumah, selalu cuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir atau menggunakan hand sanitizer serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

“Dan ucapan terima kasih disampaikan kepada masyarakat yang pulang dari daerah transmisi lokal/terjangkit yang telah dengan kesadaran sendiri melakukan karantina mandiri dirumah masing-masing selama 14 hari dalam upaya pemutusan rantai penularan Covid-19,” demikian H. A Azis. (P-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *