Proyek Pembangunan Bintang Bano Akan Tuntas 2023
Sumbawa Barat – Penapewarta
Proyek pembangunan bendungan Bintang Bano yang direncanakan tuntas pada tahun 2021 nampaknya tidak akan terealisasi, menyusul adanya sejumlah kendala dan tambahan item pengerjaan bendungan.
Pelaksana tugas kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Permukiman (DPUPRPP) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Amar Nurmansyah, ST. M.Si menjelaskan, proyek pembangunan bendungan Bintang Bano yang terletak di Desa Bangkat Monteh Kecamatan Brang Rea tersebut diperkirakan akan rampung pada tahun 2023 mendatang. Dan ini sudah tertuang dalam kontrak baru dengan beberapa pekerjaan tambahan.
“Rencana awalnya Proyek Bintang Bano akan rampung pada tahun 2021, namun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) mengetahui adanya berbagai kendala dalam menyelesaikan proyek, sehingga memutuskan untuk memperpanjang kontrak hingga tahun 2023 dan didalamnya tertuang adanya prnambahan item pekerjaan,” jelasnya.
“Kontrak baru ini bernilai Rp. 400 miliar dan sudah mulai dikerjakan. dimana rekanan pelaksana sedang menyelesaikan pekerjaan badan bendungan, spelway dan intake bendungan,” lanjutnya.

Selain penyelesaian pekerjaan di lokasi bendungan, pekerjaan lain yang berkaitan dengan bendungan Bintang Bano adalah pembangunan jaringan irigasi sepanjang 50 km dari Bangkat Monteh hingga Desa Senayan Kecamatan Poto Tano.
Proyek pembangunan jaringan irigasi ini, merupakan paket proyek berbeda dengan pembangunan bendungan. Dimana proyek jaringan irigasi bendungan Bintang Bano dibagi menjadi 4 paket.
“Total nilai paket jaringan irigasi Bintang Bano hampir Rp 800 miliar, dan saat ini sedang dalam tahap paket 2, 3 dan 4 yang sudah ada pemenangnya dan menunggu penyelesaian pembebasan lahan,” tandasnya.(*)