Sikap Politik DPRD KSB Terkait Maraknya Peredaran Narkoba
Penapewarta – Sumbawa Barat
DPRD Sumbawa Barat secara kelembagaan sangat mendukung upaya pencegahan dan penindakan terhadap peredaran Narkotika di Wilayah Bumi Pariri lema Bariri.
Ini dibuktikan dengan sejumlah sikap dan aksi nyata dalam menyikapi setiap persoalan yang berkaitan dengan penggunaan dan peredaran narkoba. Salah satu wujud nyata dari komitmen memberantas peredaran gelap narkoba tersebut, seluruh anggota dan pimpinan DPRD Sumbawa Barat telah mengikuti tahapan tes urine.
Dalam pertemuan dengan bersama BNN KSB dan Dinas P&K KSB serta LSM GEMPITA pada Selasa, 11 Februari lalu, DPRD KSB melalui Komisi I telah membuat beberapa catatan penting. Catatan ini sebagai keinginan dan tindakan politik DPRD KSB kedepan.

Keinginan politik (Political will), DPRD KSB berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh bagi upaya pencegahan, rehabilitasi dan penanggulangan dampak peredaran gelap narkoba di Kabupaten Sumbawa Barat, selanjutnya dalam tindakan politik (political action) diwujudkan dalam Pengesahan Raperda P4GN menjadi Perda P4GN.
Sejalan dengan itu, DPRD KSB komitmen untuk bersama-sama Pemkab Sumbawa Barat melalui dinas terkait seperti Dinas P&K, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial, bersinergi dan bekerja sama dgn GEMPITA dalam upaya-upaya sebagaimana telah diatur di dalam Perda P4GN. Serta mendorong adanya sinergitas antara BNN KSB dan POLRES Sumbawa Barat dlm upaya penertiban dan atau penangkapan terhadap produsen, distributor dan jaringan pengedar Narkoba.
Upaya lain yang akan dilakukan adalah memberi dukungan dan penguatan anggaran terhadap pelaksanaan program / kegiatan kampanye anti narkoba dlm bentuk KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi).
Program ini penting guna memberi pemahaman kepada masyarakat akan bahaya narkoba, sebagaimana yang selama ini diinisiasi dan dilaksanakan oleh LSM GEMPITA, termasuk mendukung perlunya semacam seminar nasional yang menghadirkan pembicara ahli tentang Narkoba, penanggulangan dampak dan pemberantasanya, serta ambil bagian secara aktip dalam upaya yang dikarsakan untuk mendorong tumbuh dan terbangunnya kesadaran akan pentingnya upaya penyelamatan generasi KSB dari bahaya Narkoba. (*)