DPMPTSP KSB Optimis Target Investasi 13 Triliun Tahun 2004 Akan Terealisasi

Sumbawa Barat – Penapewarta

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) optimis akan mampu merealisasikan target yang dipatok Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebesar Rp. 13 triliun pada tahun 2024.

“Sektor Tambang Masih Mendominasi, Bahkan terus berkembang, jadi kami optimis akan tercapai bahkan melampaui target investasi tahun ini,” kata NS. Kamaluddin S.Kep, MM selaku kepala DPMPTSP KSB. Rabu (27/03/2024).

Ia menambahkan, investasi sektor tambang di Bumi Pariri Lema Bariri dalam 3 tahun terakhir pertumbuhannya terasa sangat pesat . Ini disebabkan karena adanya pembangunan perusahaan pengolahan dan pemurnian (smelter) dalam wilayah kerja PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN).

“Pekerjaan pembangunan smelter telah memicu pertumbuhan perusahaan untuk melakukan investasi di KSB,” tambahnya.

Disisi lain, lanjut Kamaluddin, banyaknya investasi yang masuk memberi tugas berat kepada DPMPTSP KSB. Pihaknya harus terus melalukan pendampingan kepada setiap investor yang masuk untuk memastikan mereka selalu taat pada aturan berlaku.
“Contoh soal kepatuhan pelaporan. Mereka itu kita harus kawal supaya selalu tepat waktu melaporkan diri per triwulan,” urainya seraya memastikan target yang diberikan tahun ini bisa kembali terlampaui.
“Kalau tahun lalu sampai Rp28 triliun. Maka tahun ini pasti kita bisa lampaui lagi targetnya,” janjinya.

Masih keterangan Kamal, penyumbang pencapaian target juga dari kegiatan pariwisata, perikanan dan pertanian hingga investasi di bidang usaha properti.
“Sudah mulai tumbuh juga industri-industri kreatif. Tapi jumlahnya belum banyak sehingga belum siginifikan mempengaruhi nilai investasi kita,” ungkapnya.

Sebagai informasi, pada tahun 2023 target investasi sebesar Rp. 9,4 triliun, namun berhasil terealisasi hingga mencapai Rp. 28 triliun. Hal itu yang meyakini DPMPTSP bahwa target tahun 2024 tetap dapat dicapai. (*)