ADVERTORIALEKONOMI & BISNIS

Dinas PUPR KSB: Ini Kelebihan dan Kekurangan 3 Bakal Lokasi Bendung Lamunga

Sumbawa Barat – Penapewarta

Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) berencana membangun Bendung Lamunga di Desa Lamunga kecamatan Taliwang. Bendung yang akan menelan anggaran sekitar 2 M tersebut rencananya akan dibangun disalah satu dari tiga titik yang telah melalui tahap kajian konsultan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) KSB, Syahril, ST mengatakan, sesuai hasil kajian lokasi, Bendung Lamunga nantinya akan dibangun di titik tiga (Kelanir). Dititik atau lokasi tersebut memiliki kelebihan dibandingkan dengan dua titik lainya
“Kelebihannya, titik tiga berada dialiran sungai lurus, ,tidak rawan kehilangan air dan tidak ada lahan terendam karena tampungnyanya kecil, serta porositas rendah dan tidak daerah sedimen. Sementara untuk kekurangannya hanya perlu adanya penambahan saluran baru,” kata Syahri. Selasa (18/07).

Untuk titik satu (Lamunga) lanjutnya, lokasi tersebut berada di tikungan Sungai rawan Boring. Bangunan yang dibangun terlalu tinggi yang akan berimbas pada pembiayaan dan terendamnya lahan pertanian. Di lokasi itu juga rawan kehilangan air dan porositas tinggi karena termasuk daerah sedimen.

Untuk lokasi atau titik dua (Existing), lokasinya berada ditikungan sungai, rawan boring, tebing sungai rendah rawan meluap dan longsor, serta tidak ada akses jalan untuk pemeliharaan. Kelebihannya, lokasi tersebut cukup dekat dengan saluran.

Syahril menegaskan, Bendung Lamunga merupakan salah satu Proyek Strategis Daerah (PSD). Bendung tersebut akan dibangun menjadi bendung tetap dengan mercu bulat setinggi 2,5 meter.
Bendung Lamunga dihajatkan untuk mereduksi banjir dan mengatasi kekeringan di desa Lamunga. Banjir kerap terjadi pada musim hujan dan tanaman padi mengalami kekeringan pada musim tanam kedua. Dengan hadirnya Bendung, diharapkan dua kendala tersebut bisa teratasi sehingga hasil pertanian di desa tersebut bisa meningkat.
“Pembangunan bendung Lamunga akan didampingi pihak kejaksaan, Polri dan TNI. Mudah-mudahan Proyek Strategis Daerah ini bisa dimulai dan selesai sesuai jadwal, sehingga manfaatnya dapat segera dinikmati oleh warga desa Lamunga,” harap Syahril. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *