Kepala Kantor SAR Mataram Kini Dijabat Nanang Sigit PH
Penapewarta – Mataram
Nanang Sigit PH, S.IP, MM, menggantikan I Nyoman Sidakarya, S.H sebagai Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram, Nusa Tenggara Barat, sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Serah terima jabatan berlangsung di Kantor SAR Mataram, di Kabupaten Lombok Barat, Senin (20/1/2020). Dalam kesempatan tersebut, I Nyoman Sidakarya juga menyerahkan tongkat komando kepada Nanang Sigit PH selaku pimpinan di Kantor SAR Mataram yang sudah berstatus tipe A.
Sebelumnya Nanang Sigit PH bertugas di Basarnas di Jakarta. Sedangkan I Nyoman Sidakarya yang menjabat sebagai Kepala Kantor SAR Mataram sejak 17 November 2017 atau dua setengah tahun akan bertugas sebagai Kepala Kantor SAR Cilacap, Jawa Tengah.
Sebelumnya, Nanang Sigit PH pernah menjabat sebagai Kepala Kantor SAR Mataram ketika masih berstatus tipe B.
Sebelum serah terima jabatan, I Nyoman Sidakarya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh personel Kantor SAR Mataram yang telah membantunya melaksanakan tugas dengan baik, penuh kekompakan dan bersinergi sesuai tugas pokok dan fungsinya.
“Selama menjalankan amanah sebagai Kepala Basarnas di Mataram, saya bangga bekerja sama dalam melaksanakan tugas. Saya merasa nyaman dan bahagia berada bersama bapak – ibu dan saudara sekalian,” katanya
Sambil mengusap air mata, Nyoman menyampaikan rasa bangga dan terharu atas kinerja semua personel Kantor SAR Mataram. Sebab beberapa prestasi yang telah ditorehkan oleh semua rekan. Pada 2018-2019 juara dua terbaik lomba video profil dari seluruh kantor SAR.
Selain itu, juara satu jambore potensi dalam bidang pertolongan pertama (MFR) dan Runner up pembinaan.
Ia juga menyampaikan bahwa tidak perlu banyak memberikan saran kepada Kepala Kantor SAR Mataram yang baru karena orang yang menggantikan sudah sangat kenal dan pernah juga di Basarnas pusat.
Menurutnya, Nanang Sigit sudah paham terkait dengan pekerjaan dan personel. Hanya yang perlu ditekankan adalah agar membenahi kekurangan yang belum bisa disempurnakan.
“Saya juga memberi masukan bagi rekan-rekan semua, siapa pun pimpinan harus loyal dan laksanakan tugas sebaik mungkin. Sebab Basarnas betul-betul dimonitor kinerjanya oleh pemerintah. Dalam melaksanakan tugas penanganan bencana harus segera respon. Bantu pimpinan, kompak loyalitas dan bersinergi,” ucap Sidakarya didampingi isterinya.
Dalam kesempatan itu, Sidakarya juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, dan Pemerintah Kabupaten Sumbawa, yang telah menghibahkan tanah untuk dijadikan lokasi pembangunan kantor Pos SAR.
Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit PH, juga mengucapkan terima kasih kepada I Nyoman Sidakarya yang telah membawa Kantor SAR Mataram dengan berbagai prestasi yang telah diraih.
“Saya juga monitor dari pusat. Hampir tiga tahun saya tinggalkan Kantor SAR Mataram, pindah ke Jakarta, kemudian balik lagi ke Mataram,” katanya.
Menurut dia, pergeseran merupakan hal biasa di setiap lembaga pemerintahan. Mau ditempakan di mana saja, yang penting harus tetap melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
Apa yang sudah dilakukan oleh pimpinan sebelumnya akan dilanjutkan.
Nanang menegaskan bahwa perbedaan dari setiap pemimpin adalah bagaimana seni memimpin, tapi tujuan sama, yakni bagaimana Basarnas dan Kantor SAR Mataram sebagai salah satu ujung tombak organisasi bisa maju.
Pemimpin yang baik adalah bagaimana bisa membawa pegawainya pada profesional tugas yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Kalau hanya memposisikan pada kondisi nyaman bukan seorang pemimpin.
“Kalau saya jadi staf bolos, gak masuk, gak ditegur, itu posisi nyaman bagi pegawai. Tapi bagi organisasi itu bukan sesuatu yang optimal. Itulah posisi pemimpin jadi pendekatannya adalah kinerja,” ucap Nanang.
Salah seorang anggota Kantor SAR Mataram, Abdul Haris, mengucapkan terima kasih kepada I Nyoman Sidakarya yang telah memimpin selama 2,5 tahun di Mataram dan banyak capaian dengan baik seperti juara-juara lomba. Selain itu, terlaksananya operasi skala internasional gempa Lombok.
Dalam berkomunikasi dan berkoordinasi, kata dia, mungkin ada tutur kata dan perbuatan yang kurang berkenan selama melaksanakan tugas mohon dimaafkan.
“Semoga kakansar sebelumnya pindah ke Cilacap bisa menjalankan tugas dengan maksimal dan sukses selalu. Dan kepada kakansar baru kami ucapkan selamat datang, semoga Kantor SAR Mataram bisa lebih maju dan meningkat dalam kinerja. Kami akan berusaha melaksanakan tugas sebaiknya,” ucap Haris.(*)