26 Tenaga Medis RSUD Asy-Syifa KSB Jalani Isolasi Mandiri
Penapewarta – Sumbawa Barat
Sebanyak 23 tenaga medis yang bertugas di RSUD Asy-Syifa Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dilaporkan tengah menjalani isolasi mandiri. Puluhan tenaga medis ini diketahui kontak langsung dengan 3 tenaga medis yang telah mengikuti rapid test dengan hasil reaktif.
“Totalnya ada 26 orang yang tengah menjalani isolasi mandiri. Rencananya pada besok (hari ini,red) mereka akan di Rapid Test,” kata Dirut RSUD Asy-Syifa, dr. Carlof Sitompul, Minggu malam (03/05/2020)
Dijelaskan, RSUD Asy Syifa belum lama ini telah melaksanakan rapid test terhadap 43 tenaga medis. Hasilnya, 3 orang dinyatakan reaktif dan puluhan lainnya non reaktif.
Adanya hasil reaktif tersebut, telah dilakukan penulusuran dan diketahui sebanyak 23 orang telah kontak langsung. Mereka diarahkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing, sebagai langkah antisipasi sambil menunggu hasil sampel Swap ketiga tenaga medis tersebut yang rencannya akan dikirim ke Laboratorium Sumbawa Technopark pada hari ini.
Ia berharap seluruh petugas medis yang mengikuti rapid test menunjukkan hasil non reaktif. terlebih kepada 3 orang dengan hasil reaktif diharapkan mendapat hasil swap negatif.
“Adanya isolasi mandiri ini menyebabkan kami kekurangan tenaga medis, dan untuk sementara, layanan VIP di RSUD Asy-Syifa terpaksa kami tutup dulu karena tenaga kesehatanya kita alihkan ke UGD,” jelas dr Carlof
Ia menambahkan, RSUD Asy Syifa telah mendapat tambahan tenaga medis hasil mutasi dari puskesmas. Tambahan ini masih belum cukup, mengingat adanya puluhan tenaga medis yang sedang menjalani isolasi mandiri.
“Untuk tenaga medis kita masih kurang namun untuk APD masih cukup, masih diposisi aman,” demikian dr Carlop. (P-01).